Akhirnya,seleai juga

Minggu lalu adalah ajang dimana pelajar menentukan hidup atau matinya mempertaruhkan nilainya.Yaitu UAS atau singkatan dari Ulangan Akhir Semester.Selama satu minggu UAS diadakan,dari hari Jumat dan selesai hari Jumat lagi.Gue sih menghadapinya dengan tenang.Karena sudah belajar dari siang sampai sore dan dilanjutkan lagi malam hari.Kalau tenang,apa yang telah dipelajari tidak akan lupa.Setiap selesai shalat gue selalu berdoa supaya dimudahkan mengerjakannya.Azeek alim

Selama ulangan gue tidak ada waktu main.Berangkat pukul 6.30 dengan motor.Belajar sebentar sambil menunggu waktu masuk.Saat ulangan berlangsung,banyak sekali godaan yang harus dihadapi.Mulai dari soal yang tidak dapat dijawab,teman meminta contekan dan keributan.Di ruang ujian tidak sedikit teman yang meminta jawaban dengan teman yang lainnya.Dan tidak ada yang ketahuan.Padahal pengawas ada di meja guru paling depan,Sungguh beruntung sekali.Modus yang digunakan juga bermacam-macam.Kelas unggulan maupun tidak,sama saja suka nyontek.Bagaima nasib bangsa ini di masa depan jika penerusnya seperti ini.Waduh

Ulangan yang menurut gue paling susah yaitu ulangan IPS,kalau Matematika sih gak terlalu.
Hari Jumat berlalu,hari Sabtu berlalu,hari Minggu libur,kembali senin,senin berlalu,datang selasa,datang lagi rabu,rabu berlalu,kamis berlalu,Jumat datang.
Inilah hari terakhir gue ulangan."saya harus bisa"pelajaran hari Jumat itu PKN dan Prakarya.Gue penasaran siapa yang akan mengawas kami.Gue tunggu sampai bel berbunyi,tidak lama bel berbunyi tanda masuk kelas.Ternyata pengawasnya adalah guru 'killer'."Tidaaak"semua pada berteriak.Usaha nyontek jadi gak bisa nih.Ulangan dimulai,lembar jawaban dibagikan,semua mengerjakan soal dengan tenang.Untung saja soalnya masih tergolong mudah sehingga tidak ada yang nyontek.Kalo soalnya susah,terbayang kan gimana...pengawasnya guru 'killer' lagi.

PKN selesai,istirahat berlangsung.Dilanjutkan dengan ulangan prakarya.Soal pertama masih bisa dijawab,soal 2,3,4 juga masih bisa,soal selanjutnya dan seterusnya juga masih bisa,bisa menangis.shit soalnya tidak sesuai dengan apa yang gue pelajari.Ternyata materinya banyak yang keluar dari semester satu sedangkan saya belajar yang semester dua.Hanya pasrah yang dapat dilakukan.Ulangan Akhir Semester berlalu.Bel menandakan pulang berbunyi.Gue tidak langsung pulang ke rumah,namun main di sekolah saja.Dalam hati gue bergumam "Akhirnya selesai juga,yeah" Gue bisa main sepuasnya tanpa beban sekolah lagi.Tinggal menunggu pembaguan rapor yang akan mengetahui naik kelas atau tidak.